Apakah Makan Bawang Putih Mentah itu Sehat?
Apakah Makan Bawang Putih Mentah Itu Sehat? Apakah layak makan bawang putih mentah? Apakah bawang putih mentah berbahaya? Apakah mungkin makan bawang putih tanpa perlakuan panas?
4 balasan
Zat yang terkandung dalam bawang putih meningkatkan aliran darah dan meningkatkan elastisitas pembuluh darah. Secara keseluruhan, dikatakan bahwa makan bawang putih mentah secara teratur mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Jadi ini jelas merupakan praktik yang sehat.
Ya, Anda bisa makan bawang putih mentah, makan bawang putih mentah sama sehatnya dengan makan bawang putih setelah perlakuan panas. Tetapi Anda harus makan semuanya dalam jumlah sedang dan Anda tidak boleh berlebihan dengan bawang putih.
Ya, makan bawang putih mentah itu sehat. Bawang putih mentah kaya akan vitamin dan mineral seperti vitamin B6, manggan, selen, vitamin C, zat besi dan potasium. Ia juga dikenal karena manfaat kesehatannya seperti dukungan untuk otak, sistem kekebalan tubuh, efek anti-inflamasi, perlindungan hati, kesehatan jantung, dan bahkan perlindungan terhadap osteoporosis dan manfaat kulit.
Penelitian menyarankan makan satu hingga dua siung bawang putih mentah sehari untuk mendapatkan manfaat maksimal.
Namun perlu diingat bahwa bawang putih mentah dapat menyebabkan gejala fisik ringan hingga sedang seperti mulas, mulut terbakar, kembung, mual, diare atau muntah, serta memengaruhi bau badan.
Makan bawang putih mentah dianggap sehat karena berbagai alasan. Bawang putih kaya akan senyawa sulfur, vitamin (terutama B dan C), mineral (seperti selenium, magnesium, potasium) dan juga mengandung senyawa dengan sifat anti inflamasi, antioksidan dan antimikroba. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan potensial dari makan bawang putih mentah:
- Mendukung sistem kekebalan tubuh: Bawang putih dikenal dengan sifat antibakteri dan antivirusnya, yang dapat membantu tubuh melawan infeksi.
- Efek anti-inflamasi: dapat membantu mengurangi peradangan pada tubuh.
- Meningkatkan kesehatan jantung: Mengonsumsi bawang putih secara teratur dapat membantu menurunkan kolesterol LDL dan tekanan darah, yang pada akhirnya dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
- Sifat anti kanker: beberapa penelitian menunjukkan bahwa bawang putih dapat mengurangi risiko beberapa jenis kanker, meskipun hal ini memerlukan penelitian lebih lanjut.
- Mendukung kesehatan metabolisme: Bawang putih mungkin memiliki efek menguntungkan pada kadar gula darah, yang penting bagi penderita diabetes atau resistensi insulin.
Terlepas dari potensi manfaatnya, bawang putih mentah juga dapat mengiritasi saluran pencernaan, terutama pada orang dengan perut sensitif atau penyakit gastroesophageal reflux. Ini juga dapat menyebabkan bau mulut dan reaksi alergi pada beberapa orang.